Ringkasan Kel. 8 Manusia dan Tanggung Jawab

Manusia dan Tanggung Jawab

Tanggung Jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tanggung jawab berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.

Macam-macam Tanggung jawab :

   1.   Tanggung jawab terhadap diri sendiri

Tanggung jawab terhadap diri sendiri menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibanya sendiri dalam mengembangkan kepribadian  sebagai manusia pribadi.

  2.  Tanggung jawab terhadap keluarga

Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga yaitu keselamatan, kesejahteraan, pendidikan dan kehidupan.

  3.  Tanggung jawab terhadap masyarakat

Manusia disini sebagai anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab untuk melangsungkan hidupnya dalam bermasyarakat.

  4.  Tanggung jawab terhadap bangsa dan Negara

Warga suatu Negara terikat oleh norma-norma atau aturan-aturan  yang dibuat oleh Negara. Jika manusi berbuat kesalahan maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara.

  5.  Tanggung jawab terhadap Tuhan

Setiap tindakan manusia tidak lepas dari hukum-hukum Tuhan yang terdapat dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama. Mengabaikan perintah Tuhan berarti meninggalkan Tanggung jawab yang seharusnya dilaksanakan.

PENGABDIAAN

Perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat sebagai perwujudan kesetiaan, cinta kasih, hormat, semua itu dilakukan dengan ikhlas. Pengabdiaan pada hakekatnya adalah rasa tanggung jawab. 

Macam-macam Pengabdian :

  1.   Pengabdian kepada Agama atau Tuhan

  2.  Pengabdiaan kepada Negara atau Bangsa

  3.  Pengabdian kepada masyarakat

Contoh dari pengabdiaan :

  1.   Seorang TNI yang mengabdikan dirinya kepada Negara, demi keamanan bangsa dan Negara.

  2.  Seorang Tokoh Agama yang mensyiarkan agama

  3.  Seorang Mahasiswa mempunyai tanggung jawab terhadap pendidikannya.

Pengorbanan

Pengorbanan berasal dari kata korban yang berarti persembahan. Dan pengorbanan berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian.Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian. Pengabdian lebih menunjukan kepada perbuatan sedangkan pengorbanan lebih menunjukan kepada pemberian misalnya pikiran,perasaan, tenaga, biaya dan waktu. Dalam pengabdian selalu dituntut pengorbanan tetapi pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian.

Macam-macam Pengorbanan :

  1.   Pengorbanan kepada Keluarga

  2.  Pengorbanan kepada Masyarakat

  3.  Pengorbanan kepada Bangsa dan Negara

Ringkasan Kel.7 MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP

  A. Pandangan Hidup dan Ideologi

   Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup bersifat kodrati, sebagai penentu masa depan sesorang. Pandangan Hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup didunia yang merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah waktu dan tempat. Sedangkan ideology adalah kumpulan ide dan gagasan. Kata ideologi diciptakan oleh Destutt de Tracy pada abad ke-18 untuk mendefinisikan “sains tentang ide”. Pengertian ideology secara umum adalah sekumpulan ide, gagasan, keyakinan dan kepercayaan yang menyeluruh dan sistematis.

  B. Cita-cita

  Cita-cita merupakan pandangan masa depan. Cita-cita merupakan keinginan, harapan, dan tujuan manusia yang selalu ada dalam pikiran dan bertambah tinggi seiring usia manusia tersebut. Cita-cita merupakan unsur dari pandangan hidup yaitu sesuatu yang ingin digapai melalui usaha.

  Beberapa faktor yang menentukan dapat atau tidaknya seseorang mencapai cita-citanya :

1.   Manusia itu sendiri

2.  Kondisi yang dihadapi dalam rangka mencapai cita-cita tersebut

3.  Seberapa tingi cita-cita yang ingin dicapai

  Ada 2 faktor yang mempengaruhi tercapai tidanya cita-cita antara lain :

1.   Faktor yang menguntungkan

2.  Faktor yang menghambat

  C. Makna Kebajikan

   Kebajikan atau kebaikan atau perbuatan yang baik akan mendatangkan kebaikan yang hakekatnya sama dengan perbuatan moral, perbuatan yang sesuai dengan norma-norma agama dan etika. Kodrat manusia adalah baik.

  D. Usaha dan Perjuangan

   Usaha perjuangan adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Perjuangan hidup sudah menjadi kodrat manusia. Tanpa usaha dan perjuangan manusia tidak dapat hidup sempurna. Contoh jika seseorang bercita-cita menjadi kaya maka ia harus bekerja keras.

  E. Keyakinan dan Kepercayaan

   Keyakianan atau kepercayaan adalah dasar pandangan hidup berasal dari kata akal atau Kekuasaan Tuhan, yang terbagi menjadi 3 aliran yakni :

1.   Aliran Naturalisme

2.  Aliran Intelektualisme

3.  Aliran Gabuangan

  F. Langkah berpandangan hidup yang baik

   Manusia pasti mempunyai pandangan hidup walaupun bagaimana bentuknya. Bagaimana kita memperlakukan panadangan hidup itu tergantung pada orang yang bersangkutan. Ada yang memperlakuakanya sebagai sarana mencapai tujuan da nada pula yang memperlakukannya sebagai sarana kesejahteraan, dan ketentraman. Maka kita seharusnya mempunyai langkah-langkah berpandangan hidup. Beberapa langkah dalam berpandangan hidup yang baik :

1.   Mengenal

Mengenal merupakan tahap pertama dan setiap aktivitas hidupnya yang dala hal ini mengenal apa itu pandangan hidup.

2.  Mengerti

Merupakan tahap kedua untuk berpandangan hidup yang baik. Yang dimaksud mengerti terhadap pandanga hidup itu sendiri.

3.  Menghayati

Langkah selanjutnya setelah mengerti kemudian menghayati pandangan hidup itu.

4.  Meyakini

Suatu hal untuk cenderung memperoleh suatu kepastiaan sehingga dapat mencapai suatu tujuan hidupnya.

5.  Mengabdi

Suatui hal yang penting dalam menghayati dan meyakini sesuatu yang telah dibenarkan dan diterima baik oleh dirinya lebih dari orang lain.

6.  Mengamankan

Merupakan langkah terakhir, langkah terberat dan benar-benar membutuhkan iman yang teguh dan kebenaran dalam menanggulangi segala sesuatu demi tetap tegaknya pandangan hidup.

RINGKASAN KEL. 6 MANUSIA DAN KEADILAN

Pengertian Keadilan 
1.     Menurut Aritoteles, Keadilan adalah Kelayakan dalam tindakan manusia. 
2.    Menurut W.J.S Poerwodarminto, kata adil berarti tidak berat sebelah dan tidak memihak. 
3. Secara umum, Keadilan adalah pengakuan dan perlakuan yang seimbang anatara hak dan kewajiban.

Keadilan Sosial

Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia, keadilan artinya sifat (perbuatan atau perlakuan) yang tidak berat sebelah atau tidak memihak. Dan Sosial berarti segala sesuatu yang mengenai masyarakat.

·         Makna Keadilan

Keadilan memberikan kebenaran, ketegasan dan suatu jalan tengah dari berbagai persoalan juga tidak memihak kepada siapapun. Dan Orang yang berbuat adil adalah orang yang bijaksana.

MACAM-MACAM KEADILAN

1.    Keadilan Legal atau Keadilan Moral

Plato berpendapat bahwa keadilan dan hukum merupakan substansi rohani umum dari masyarakat yang membuat dan menjaga kesatuannya. Pendapat Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan Sunoto menyebutnya keadilan legal.

2.     Keadilan Distributif

Aristoles berpendapat bahwa keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan hal-hal yang tidak sama secara tidak.

3.     Komutatif

Keadilan ini bertujuan memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum. Bagi Aristoteles pengertian keadilan itu merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam masyarakat. 

KEJUJURAN

Kejujuran adalah bagian dari harga diri yang harus dijaga karena  bernilai tinggi. Kejujuran diikat dengan hati nurani manusia, dan keduanya itu merupakan anugerah dari Allah Swt. Kejujuran merupakan sifat manusia sejak awal tetapi untuk digunakan atau tidak suatu kejujuran itu kembali ke pribadi itu sendiri.  Hal-hal yang dapat menghilangkan kejujuran :

        1.     Bohong

        2.     Mencuri

        3.     Manipulasi

4.     Inkar janji

KECURANGAN

Kecurangan atau curang identik dengan ketidakjujuran dan sama dengan licik, meskipun tidak serupa benar. Curang atau kecurangan artinya keinginkan dari hatinya yang sudah berniat curang untuk memperoleh keuntungan tanpa bertenaga dan berusaha. Kecurangan menyebabkan orang menjadi serakah dan tamak.

·        Jenis kecurangan

 kecurangan menggambarkan setiap upaya penipuan yang disengaja, yang dimaksudkan untuk mengambil harta atau hak orang atau pihak lain.

1.     Pelaporan Keuangan yang Curang, dan

2.     Penyalahgunaan aktiva.

PERHITUNGAN (HISAB)

Di negara ada suatu lembaga khusus yang menangani kejahatan yaitu POLISI,  polisi sebagai  penyelidiki, dan mengungkap berbagai kasus kejahatan yang di lakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, dan yang selanjutnya akan  diserahkan kepengadilan untuk diproses menurut UUD.Dalam islam kita kenal yaitu Yaumul hisab yaitu hari perhitungan segala amal dan perbuatan kita semasa hidup didunia.

PEMULIHAN NAMA BAIK

1.      Nama baik merupakan tujuan utama orang hidup.

2.       Nama baik atau tidak baik itu adalah tingkah laku atau perbuatannya.

3.      Ada tiga macam godaan yang merusak nama baik, yaitu harta, tahta, dan wanita.

4.      Jalan yang dapat merusak nama baik antara lain, antara lain, fitnah, membohong, suap, mencuri, merampok dan menempuh semua jalan yang diharamkan.

5.       Untuk memulihkan nama baik, manusia harus berubah menjadi lebih baik dan minta maaf.

  Cara untuk memulihkan nama baik: 

- 1. Bila kerusakan nama baik akibat suatu kesalahan, akuilah kesalahan itu, lalu ungkapkan penyesalan dan permohonan maaf.

- 2. Bila kerusakan nama akibat suatu kegagalan, jalan terbaik adalah menebus kegagalan itu dengan mencapai prestasi lebih baik

- 3. Bila kerusakan nama baik akibat kesalahpahaman, carilah jalan untuk menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya.

- 4. Bila kerusakan nama baik akibat fitnah, tunjukkan dengan bukti dan fakta yang membantah fitnah itu.

PEMBALASAN

Pembalasan ialah suatu reaksi atas perbuatan orang lain. Dimana ada korban yang dirugikan atas reaksi itu, pembalasan dapat berupa perbuatan yang serupa, perbuatan yang seimbang, tingkah laku yang serupa, tingkah laku yang seimbang.